"Perubahan-perubahan peraturan tersebut bukan hal yang gampang sampai pada undang-undang," tuturnya.
Lebih lanjut, Luhut mengapresiasi Presiden Jokowi yang mampu bernavigasi saat ekonomi dunia tengah sulit. Sebab, kata dia, Jokowi mau melihat data yang disiapkan pembantu presiden dan mengeksekusi program.
Baca juga: Proyeksi Isu Ekonomi Debat Cawapres 22 Desember, dari Pertumbuhan Ekonomi sampai Penerimaan Pajak
Ia pun berharap presiden RI ke depannya memiliki sifat seperti Presiden Jokowi agar program-program berjalan dengan baik.
"Kalau kita mau (ekonomi) tumbuh 6 persen lebih karena bonus demografi kita akan habis 2038 dan itu akan orang tua dan itu akan jadi beban. Ini jangan kita lihat angin surganya saja. Kita lihat apa masalah ke depan kalau kita tidak hati-hati," ucap dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.