Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Luhut Sebut Afrika Selatan Minta Bantuan RI untuk Tingkatkan Daya Listrik

Kompas.com - 04/09/2023, 09:08 WIB
Ade Miranti Karunia,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves), Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan, pemerintah Afrika Selatan meminta Indonesia agar membantu dalam hal peningkatan daya listrik.

Pasalnya, Kota Johannesburg di sana kerap mengalami pemadaman listrik sehingga PT Pertamina (Persero) mengambil peluang tersebut.

"Saya baru di-update Direktur Utama Pertamina untuk segera membuat deal-nya dengan mereka. Karena mereka sangat kekurangan listrik sehingga lampu di Kota Johannesburg itu mati-hidup," kata Luhut dikutip dari akun Facebooknya, Senin (4/9/2023).

Baca juga: Luhut Blak-blakan Proyek LRT Jabodebek Sempat Mandek

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) yang juga Koordinator Penanganan Polusi Udara Jabodetabek, Luhut Binsar Pandjaitan di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Jumat (1/9/2023).KOMPAS.com/Dian Erika Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) yang juga Koordinator Penanganan Polusi Udara Jabodetabek, Luhut Binsar Pandjaitan di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Jumat (1/9/2023).

"Ya tentu Pertamina make a good money juga, tapi dilakukan dengan baik," lanjut dia.

Padahal di Afrika Selatan, bisa berpotensi menghasilkan listrik hingga 100 megawatt karena memiliki gas alam yang belum dikelola.

"Tapi, kita baru tahu juga kemarin, waktu kunjungan di situ, mereka (Afrika Selatan) punya stranded gas juga yang berpotensi menghasilkan 20 megawatt, 50 megawatt, 100 megawatt dan seterusnya. Nah itu oleh Pertamina langsung (deal). Sampai sekarang, tim Pertamina masih tinggal di sana," jelas Luhut.

Sebenarnya, kata Luhut, dari potensi gas alam tersebut Afrika Selatan bisa membuat listrik. Sayangnya, penataan ekonomi mereka kurang bagus sehingga Indonesia mau membantu.

Baca juga: Luhut Ceritakan Awal Mula Dirinya Ikut Terlibat di Proyek LRT Jabodebek

"Presidennya waktu saya ketemu minta betul-betul supaya kita membantu. Kenapa kok bisa sampai enggak mereka sendiri yang buat (listrik)? Jadi memang penataaan ekonomi mereka kurang bagus. Nah sekarang kita bantu dan mereka senang karena kita membantu dengan jujur," ucapnya.

Sebelumnya, Luhut mendampingi Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyambangi negara di Afrika. Jokowi pun ke sana dalam rangka menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) BRICS di Johannesburg, Afrika Selatan pada Kamis (24/8/2023) lalu. 

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Indonesia Terus Kurangi Ketergantungan terhadap Dollar AS, Ini Buktinya

Indonesia Terus Kurangi Ketergantungan terhadap Dollar AS, Ini Buktinya

Whats New
Garuda Indonesia Tak Bagikan Dividen Meski Catatkan Laba Bersih di 2023

Garuda Indonesia Tak Bagikan Dividen Meski Catatkan Laba Bersih di 2023

Whats New
Injourney Airports Layani 49,7 Juta Penumpang Sepanjang Januari-April 2024

Injourney Airports Layani 49,7 Juta Penumpang Sepanjang Januari-April 2024

Whats New
Libur Panjang Waisak, Kemenhub Ingatkan Bus Pariwisata yang Beroperasi Harus Laik Jalan dan Berizin

Libur Panjang Waisak, Kemenhub Ingatkan Bus Pariwisata yang Beroperasi Harus Laik Jalan dan Berizin

Whats New
Usai Rilis Logo Baru, Wamen BUMN Kasih Tugas Ini ke Bulog

Usai Rilis Logo Baru, Wamen BUMN Kasih Tugas Ini ke Bulog

Whats New
Anak Usaha Semen Indonesia Alokasikan Separuh Area Pabrik sebagai Hutan Kota

Anak Usaha Semen Indonesia Alokasikan Separuh Area Pabrik sebagai Hutan Kota

Whats New
Sasar Pasar Global, Industri Obat Berbahan Alam di Indonesia Perlu Ditingkatkan Pengembangannya

Sasar Pasar Global, Industri Obat Berbahan Alam di Indonesia Perlu Ditingkatkan Pengembangannya

Whats New
Peruri Punya Logo Baru, Siap Jalani Tugas sebagai 'GovTech' Indonesia

Peruri Punya Logo Baru, Siap Jalani Tugas sebagai "GovTech" Indonesia

Whats New
BUMN Didorong Terapkan Praktik BJR, Seberapa Penting?

BUMN Didorong Terapkan Praktik BJR, Seberapa Penting?

Whats New
Harga Emas Terbaru 23 Mei 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 23 Mei 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Pemerintah Akan Ambil Alih Lahan Tambang PT Timah yang Dikelola Penambang Liar

Pemerintah Akan Ambil Alih Lahan Tambang PT Timah yang Dikelola Penambang Liar

Whats New
Harga Bahan Pokok Kamis 23 Mei 2024, Harga Cabai Rawit Merah Naik

Harga Bahan Pokok Kamis 23 Mei 2024, Harga Cabai Rawit Merah Naik

Whats New
Harga Emas Antam: Detail Harga Terbaru pada Kamis 23 Mei 2024

Harga Emas Antam: Detail Harga Terbaru pada Kamis 23 Mei 2024

Spend Smart
Bos Garuda Bersikukuh Minta Kemenhub Revisi TBA Tiket Pesawat

Bos Garuda Bersikukuh Minta Kemenhub Revisi TBA Tiket Pesawat

Whats New
Risalah The Fed: Batal Turunkan Suku Bunga?

Risalah The Fed: Batal Turunkan Suku Bunga?

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com