Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Selain Dapat Modal Segar, Ini Untungnya Jadi Perusahaan "Go Public"

Kompas.com - 27/07/2023, 21:03 WIB
Kiki Safitri,
Yoga Sukmana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menjadi perusahaan yang tercatat di Bursa Efek Indonesia (BEI) atau listed company memiliki banyak manfaat. Mendapatkan akses permodalan untuk pengembangan bisnis merupakan salah satu manfaat yang diperoleh perusahaan ketika resmi menjadi perusahaan terbuka.

Namun demikian, ada manfaat lainnya yang diperoleh perusahaan, tidak sekadar akses permodalan saja. Direktur Penilaian Perusahaan BEI I Gede Nyoman Yetna mengatakan, setiap perusahaan yang akan melakukan penawaran perdana saham atau initial public offering (IPO) memiliki tujuan masing-masing yang disesuaikan dengan kebutuhan dan strategi perusahaan.

"Melalui IPO dan mencatatkan saham perusahaan di BEI, perusahaan tidak hanya memperoleh pendanaan melalui IPO saja tetapi juga membuka akses pendanaan jangka panjang melalui pendanaan lanjutan post-IPO dengan berbagai skema di pasar modal," kata Nyoman kepada wartawan, Rabu (26/7/2023).

Baca juga: Akseleran Tunda IPO karena Belum Dapat Investor Strategis

Adapun skema permodalan yang ada di BEI, seperti rights issue, penerbitan efek bersifat utang dan sukuk (EBUS), ataupun penerbitan efek lainnya. Nyoman mengatakan, selain kesempatan mendapatkan pendanaan, melalui go public perusahaan dapat memperoleh manfaat lain di antaranya mempercepat penerapan prinsip good corporate governance atau GCG.

Selain itu, perusahaan juga akan mendapatkan benefit seperti peningkatan corporate image, peningkatan kesempatan mitra usaha strategis yang lebih luas, peningkatan loyalitas karyawan dengan program kepemilikan saham bagi karwayan, insentif perpajakkan bagi perusahaan dan founder serta berbagai manfaat lainnya.

Nyoman bilang bagi perusahaan keluarga, IPO juga menjadi solusi untuk suksesi dan pengembangan perusahaan melalui pembagian kepemilikan saham dan pengelolaan perusahaan secara profesional. Dengan benefit-benefit tersebut, dia berharap dapat mendukung keberlangsungan usaha atau bisnis perusahaan.

Baca juga: PHE Batal IPO Tahun Ini

Nyoman menjabarkan, IPO yang dilakukan perusahaan dapat dikatakan berhasil jika ekspektasi dan tujuan IPO yang ditetapkan oleh pemegang saham dan jajaran manajemen dapat terpenuhi baik.

Selain itu, IPO dikatan berhasil jika perusahaan secara konsisten menerapkan GCG, dan melakukan ekspansi serta pengembangan bisnis yang berdampak pada fundamental perseroan di kemudian hari.

"Dengan dana yang diperoleh melalui IPO dan penerapan GCG, perusahaan diharapkan dapat melakukan ekspansi dan pengembangan perusahaan yang kemudian akan berdampak pada kinerja fundamental perusahaan yang diharapkan akan terefleksi dari price performance dan likuiditas transaksi di secondary market," kata dia.

Baca juga: Siap IPO, PT Multi Garam Utama Tawarkan Saham Seharga Rp 100–Rp 105

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Cara Tukar Uang Rusak di Bank Indonesia dan Syaratnya

Cara Tukar Uang Rusak di Bank Indonesia dan Syaratnya

Spend Smart
Lelang 7 Seri SUN, Pemerintah Kantongi Rp 21,5 Triliun

Lelang 7 Seri SUN, Pemerintah Kantongi Rp 21,5 Triliun

Whats New
Indosat Catat Laba Rp 1,29 Triliun di Kuartal I-2024

Indosat Catat Laba Rp 1,29 Triliun di Kuartal I-2024

Whats New
Adira Finance Cetak Laba Bersih Rp 432 Miliar pada Kuartal I-2024

Adira Finance Cetak Laba Bersih Rp 432 Miliar pada Kuartal I-2024

Whats New
Inaplas Dukung Pemerintah Atasi Polusi Sampah Plastik

Inaplas Dukung Pemerintah Atasi Polusi Sampah Plastik

Whats New
Program Pemberdayaan Daerah Gambut di Bengkalis oleh PT KPI Mampu Tingkatkan Pendapatan Masyarakat

Program Pemberdayaan Daerah Gambut di Bengkalis oleh PT KPI Mampu Tingkatkan Pendapatan Masyarakat

Whats New
Astra Internasional Bakal Tebar Dividen Rp 17 Triliun, Simak Rinciannya

Astra Internasional Bakal Tebar Dividen Rp 17 Triliun, Simak Rinciannya

Whats New
Emiten Nikel IFSH Catat Penjualan Rp 170 Miliar di Kuartal I 2024

Emiten Nikel IFSH Catat Penjualan Rp 170 Miliar di Kuartal I 2024

Whats New
Starlink Telah Kantongi Surat Uji Laik Operasi di Indonesia

Starlink Telah Kantongi Surat Uji Laik Operasi di Indonesia

Whats New
Laba Bersih BNI Naik 2,03 Persen Menjadi Rp 5,3 Triliun pada Kuartal I-2024

Laba Bersih BNI Naik 2,03 Persen Menjadi Rp 5,3 Triliun pada Kuartal I-2024

Whats New
Bank Mandiri Jaga Suku Bunga Kredit di Tengah Tren Kenaikan Biaya Dana

Bank Mandiri Jaga Suku Bunga Kredit di Tengah Tren Kenaikan Biaya Dana

Whats New
Bukan Dibebaskan Bea Cukai, Denda Impor Sepatu Bola Rp 24,74 Juta Ditanggung DHL

Bukan Dibebaskan Bea Cukai, Denda Impor Sepatu Bola Rp 24,74 Juta Ditanggung DHL

Whats New
Kerja Sama dengan PBM Tangguh Samudera Jaya, Pelindo Optimalkan Bongkar Muat di Pelabuhan Tanjung Priok

Kerja Sama dengan PBM Tangguh Samudera Jaya, Pelindo Optimalkan Bongkar Muat di Pelabuhan Tanjung Priok

Whats New
DANA dan Jalin Sepakati Perluasan Interkoneksi Layanan Keuangan Digital

DANA dan Jalin Sepakati Perluasan Interkoneksi Layanan Keuangan Digital

Whats New
Kredit UMKM Bank DKI Tumbuh 39,18 pada Kuartal I-2024

Kredit UMKM Bank DKI Tumbuh 39,18 pada Kuartal I-2024

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com